Senja kini berganti malam, gelap yang datang menyelimuti hari menggantikan
terang matahari. Saat itu, sendiri masih menemaniku dalam alunan ayat – ayat
suci itu yang mengingatkanku betapa aku inginkan kau disini berada disisiku
sekarang dan seterusnya. Kenyataan pun berganti saat akan memejamkan mata untuk
sesaat menyambut hari baru berlabuh, dan kau pun tidak lagi mengenaliku dan
membiarkanku disini sendiri dalam diam dan dalam bimbang.
Apa yang terjadi...